Babinsa, Bhabinkamtibmas Hadiri Rapat PPKM Berbasis Micro dan Sosialisasi Vaksin

Jepara - Dalam rangka mensukseskan program dari pemerintah terkait penanganan Covid-19 yang diatur dalam instruksi menteri dalam negeri (Inmendagri) No 3 Tahun 2021 terkait penerapan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM)  Mikro Zonasi Wilayah guna pengendalian penyebaran virus Covid-19 di wilayah terendah Desa, Kamis (01/04/2021).

Bertempat di Balaidesa Gelang kegiatan tersebut turut dihadir, dr Machmud Indrayanti dari puskesmas Keling II, Bidan Desa Ibu Dewi Indrawati, Petinggi beserta Perangkat Desa, Ketua BPD, Ketua RT se Desa Gelang serta Satgas Covid-19 desa gelang dan Kader desa.

dr Machmud Indrayanti menyampaikan bahwa pentingnya Vaksin bagi manusia yaitu untuk membentuk anti bodi tubuh bagi manusia, dari vaksin tersebut memang ada efek samping antara lain Lapar, ngantuk, pegal-pegal namun efek dari vaksin tersebut tidak berbahaya, ujar dr Machmud Indrayanti.

Dalam kesempatan tersebut Serma Rudi dari koramil 08/keling menyampaikan bahwa program PPKM Mikro Covid-19 ini bertujuan untuk pengendalian penyebaran virus Corona sampai ke tingkat bawah RT, dengan membagi daerah hingga ketingkat RT apakah masuk zona hijau, kuning, orange atau merah untuk itu kami mengajak masyarakat untuk selalu patuhi protokol kesehatan pencegahan Covid-19 dengan 5M.

Dengam program ini setiap desa diharuskan memiliki posko PPKM yang berada di masing-masing RT  ketersediaan ruang isolasi mandiri, lumbung pangan serta dapur umum untuk memenuhi kebutuhan warga yang tengah melakukan isolasi mandiri untuk mempersiapkan itu perlu dukungan dari seluruh warga, terang Serma Rudi.

Disamping itu juga saya mengingatkan lagi yang belum melaksanakan vaksinasi segera dilakukan, Kerena pentingnya Vaksin terutama bagi lansia yang rentan terhadap penyakit, tambah Serma Rudi.

Untuk itu diperlukan kerja sama dari seluruh warga untuk mensukseskan program PPKM Mikro Covid-19 ini dengan bergotong royong bersama saling mengingatkan untuk patuhi protokol kesehatan dengan 5M, serta nantinya personil Babinsa dan Bhabinkamtibmas bersama bidan desa akan ikut melakukan tracing warga bila ditemukan kasus konfirmasi positif Covid-19.